Makassar, 26 November 2025 - Universitas Fajar (UNIFA) turut ambil bagian dalam Kompetisi Building Information Modelling (BIM) yang diselenggarakan oleh Balai Jasa Konstruksi (BJK) Wilayah VI Makassar. Kegiatan ini menjadi rangkaian peringatan Hari Bakti PU ke-80 dan berlangsung selama tiga hari, 24–26 November 2025.

UNIFA mengirimkan tiga mahasiswa terbaik dari Fakultas Teknik, yaitu Rizky Reniwurian, Muhammad Aqil Gusmawan, dan Ikhwan Mustafa, untuk bersaing dengan delapan peserta dari berbagai instansi dan perguruan tinggi se-Sulawesi.

Sekretaris Fakultas Teknik UNIFA Faris Jumawan, S.T., M.T, menyampaikan apresiasi terhadap keikutsertaan mahasiswa dalam kompetisi ini.
“Kami bangga dapat mengirim perwakilan untuk berkompetisi di tingkat regional. Semangat mahasiswa untuk aktif kembali dalam kompetisi akademik, khususnya di sektor konstruksi, adalah hal yang terus kami dorong dan kembangkan,” ujarnya.

Meskipun tim UNIFA belum meraih posisi juara, partisipasi ini tetap menjadi pencapaian penting bagi mahasiswa dan institusi.
“Meskipun belum mendapat juara, kami tetap bangga. Kehadiran mereka menunjukkan bahwa mahasiswa UNIFA memiliki minat dan daya saing tinggi terhadap perkembangan teknologi konstruksi seperti BIM,” tambahnya.

Baca juga:
Setelah Dilantik, Irjen Pol (Purn) Drs. Frederik Kalalembang Jalin Koordinasi dengan Kapolda Metro Jaya

Building Information Modelling (BIM) merupakan teknologi berbasis model 3D yang memungkinkan proses perencanaan, desain, konstruksi, hingga pengelolaan infrastruktur berlangsung lebih efektif dan efisien. Keikutsertaan UNIFA dalam kompetisi ini menegaskan komitmen kampus dalam menyiapkan lulusan yang kompeten dan adaptif terhadap digitalisasi industri konstruksi.

Fakultas Teknik berharap semangat kompetisi ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya.
“Kami berharap pengalaman ini dapat ditularkan kepada para junior. Fakultas akan terus mendorong mahasiswa untuk mengikuti berbagai kompetisi baik di tingkat regional maupun nasional,” tutupnya.

Keikutsertaan ini menjadi pengalaman berharga bagi Rizky, Muhammad Aqil, dan Ikhwan Mustafa, sekaligus menjadi motivasi bagi seluruh mahasiswa Universitas Fajar untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam perkembangan jasa konstruksi di Indonesia.