Foto : Ketum Ikat Nusantara, Ketua Harian, Sekjen dan Ketua Dewan Penasehat serta Ketua Panitia Pra Mubes
Jakarta - Organisasi Ikatan Keluarga Toraja Nusantara (IKATNUS) menggelar forum Pra Musyawarah Nasional (Pra-Munas). Pertemuan yang berlangsung di Best Western Premier The Hive, Jln. D.I. Panjaitan, Kav. 3-4, Jakarta Timur pada Jumat, 26 Juli 2024.
Irjen Pol (P) Drs. Frederik Kalalembang selaku Ketua Umum IKATNUS memimpin langsung kegiatan ini dan dihadiri oleh Ketua Dewan Penasehat IKATNUS, Ir. Jonthan Pasudung, M.T., Ketua Harian Ir. Roberto Blasius Sangka, Sekertaris Jenderal Dr. Ir. David Allorerung, M.Sc. Serta Pengurus IKATNUS.
Acara Pra Munas ini dilaksanakan sebagai persiapan pelaksanaan Munas Perdana IKATNUS, pada kesempatan ini diharapkan para pengurus dapat menyampaikan aspirasi, mempersolid komunikasi, konsolidasi internal dan rencana program-program yang akan menjadi fokus organisasi ke depan, serta tentunya rencana Munas perdana yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini," ungkap Sekjen Dr. Ir. David Allorerung, M.Sc.
Lebih lanjut, Ketua Umum Irjen Pol. (P) Drs. Frederik Kalalembang mengungkapkan bahwa rasa syukur dan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan segenap anggota IKATNUS yang hadir dalam acara Pra-Munas ini serta dukungan selama proses pencalonan beliau sebagai anggota legislatif DPR RI Dapil Sulsel 3 (Pinrang, Luwu Raya, Toraja, Enrekang dan Sidrap). "Meskipun bapak/ibu tidak ikut memilih saya secara langsung dalam Pileg, tetapi saya yakin bapak/ibu punya andil dalam raihan suara dalam pemilihan calon anggota legislatif, karena pesan bapak/ibu kepada saudara sekalian ke kampung cukup membantu untuk menguatkan calon pemilih untuk memilih saya," tuturnya Ketum IKaT Nusantara dengan penuh syukur.
Sehubungan dengan jalannya organisasi IKATNUS, Ketua Umum Irjen Pol. (P) Drs. Frederik Kalalembang, menyatakan sejak deklarasi pendiriannya pada tanggal 1 Oktober 2022, IKATNUS telah berjalan dan banyak membantu masyarakat diaspora Toraja yang memerlukan bantuan, baik dari Aspek Hukum maupun Aspek Sosial kemasyarakatan seperti penanganan kasus pembunuhan yang menimpah warga Toraja di Morowali, dan pemulangan jenazah saudara kita yang meninggal di Jepara, Jawa Tengah, dan banyak lagi kasus-kasus yang ditangani selama ini, tegasnya.
Sementara itu, Ketua Harian Ir. Roberto Blasius Sangka dalam sambutannya menekankan kemandirian organisasi di masa depan. "Kita upayakan dalam pendanaan organisasi untuk tidak menyebar proposal kemana-mana sehingga Kewirausahaan harus kita hidupkan dalam organisasi kita agar mandiri dalam berorganisasi sehingga benar-benar dapat memberi dampak positif ke Toraja dan warga Toraja diaspora," harapnya.
Harapan yang tak kalah penting diungkapkan oleh Ketua Dewan Penasehat, Ir. Jonathan Pasudung, M.T. terkait Visi Organisasi IKATNUS kedepan yang harus diarahkan supaya berjalan dengan optimal. "Menjaga semangat organiasi sangat penting dan menjadi tugas utama bagi saya selaku salah satu penasehat untuk terus mengingatkan agar organisasi yang kita dirikan dengan tujuan yang sangat mulia ini tetap berjalan sesuai visinya", tegasnya.
Sekertaris Jenderal Dr. Ir. David Allorerung, M.Sc., juga telah menyiapkan blue print organisasi, mengharapkan keterlibatan semua pihak dalam rangka menjalankan roda organisasi agar keberadaan organisasi sungguh memberi manfaat bagi anggota-anggota IKaT yang benaung dibawah IKATNUS.
Baca juga:
Kemenag: 1 Ramadan Jatuh Pada Hari Selasa 12 Maret
Hadir juga Mantan Bupati Toraja Letkol Inf (Purn) Tarsis Kodrad, Hadir juga Mantan Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Kuba merangkap Persemakmuran Bahamas, Republik Dominika, Republik Haiti dan Jamaika, Alfred T. Palembangan, S.H. menyampaikan isu-isu penting seperti pendaftaran hak cipta agar organisasi memfasilitasi pendaftarannya. Selain itu, beliau juga secara khusus menitipkan harapan kepada Ketua Umum Irjen Pol. (P) Drs. Frederik Kalalembang agar memperjuangkan Toraja sebagai Destinasi Pariwisata Indonesia dan mengupayakan jalur penerbangan langsung ke Toraja untuk pariwisata. Hal ini sangat penting karena para wisatawan membutuhkan efektifitas waktu dalam kunjungan ke Toraja. Senada dengan itu diungkap juga oleh Anto Palimbong yang hadir sebagai peserta dalam acara Pra-Munas dirinya menyampaikan harapan agar IKATNUS hadir di Toraja secara langsung karena memang sangat di Harapkan.
Sekertaris Jenderal Dr. Ir. David Allorerung, M.Sc, juga mengusulkan Munas diselenggarakan di Makassar, dengan kelengkapan organ sebagai berikut, Stering Commitee diemban oleh Ir. Edward Tanari, sedangkan Ketua Panitia Amos Sirappa, S.T. "Nanti setiap bidang agar membentuk group-group kecil untuk mendiskusikan rencana kegiatan dan fokus-fokusnya untuk dilaksanakan sebagai program kerja," usulnya.
Sebagai pembekalan dalam rangka mempersiapkan Munas, Ketua Umum Irjen Pol (P) Drs. Frederik Kalalembang memotivasi peserta bahwa kegiatan Munas akan diselenggarakan dengan penuh tanggungjawab secara bersama-sama. "Kedepan akan dibentuk panitia-panitia kecil agar lebih efektif dan detail. Intinya komunikasi dijaga dengan baik dan solid dan tolong diberi informasi kepada saya apabila ada kendala, supaya kita bisa antisipasi dan carikan jalan keluar," demikian Ketum IKaT Nusantara
Dalam kegiatan tersebut dilaksanakan juga sesi tanya jawab dengan para perserta Pra-Munas dimana para peserta juga cukup antusias memberi masukan. Dimana menyetujui rencana penerbitan media IKATNUS sebagai media informasi dan komunikasi. Selain itu, juga mengusulkan pementasan teater berjudul "Pong Tiku" saat Munas IKATNUS nanti sebagai bentuk apresiasi atas budaya Toraja yang telah mendunia.
Dalam kegiatan Pra-Munas tersebut, Ketua Panitia Amos Sirappa, S.T. menyampaikan acara ini dihadiri sekitar 100 orang, Saya sungguh bahagia karena acara Pra-Munas ini dapat dilangsungkan dalam suasana kekeluargaan," ungkapnya, sambil menutup sambutannya dengan sebuah pantun.
Acara Pra Munas di Tutup oleh Ketum Ikat Nusantara Irjen Pol (P) Drs. Frederik Kalalembang dengan penuh kegembiraan Karena hampir semua undangan Hadir dan banyak masukan dan saran yang disampaikan, Demikian Frederik kepada Media.
Comments (0)
There are no comments yet