Dokter Ungkap 2 Kesalahan yang Sering Dilakukan saat Menyikat Gigi
Ilustrasi Menyikat Gigi. Foto: Onua Images/Shutterstock
Kebanyakan orang, akan sikat gigi bersamaan dengan waktu mandi. Padahal ternyata itu kebiasaan yang salah, lho! Lalu, kapan waktu menyikat gigi yang tepat?
Dokter Gigi Maesa Uswa Eastyqoma menyebut selama ini masyarakat melakukan dua kesalahan dalam proses menyikat gigi. Pertama, tidak memberikan jeda antara menyikat gigi dan berkumur. Lalu, kedua langsung menyikat gigi setelah sarapan. Padahal, seharusnya ada jeda waktu yang diberikan.
Dokter Maesa mengatakan, kandungan fluoride dalam pasta gigi membutuhkan waktu untuk menyerap ke dalam gigi. Artinya, idealnya seseorang harus memberi jeda antara menyikat gigi dan berkumur. Ia mengungkap, setidaknya seseorang harus memberi jeda kurang lebih 60 detik di antara menyikat gigi dan berkumur.
Kemudian, kesalahpahaman kedua tentang langsung menyikat gigi setelah sarapan. Seharusnya, kata Dokter Maesa, perlu diberi jeda antara sarapan dan menyikat gigi.
"Sikat gigi yang benar setelah sarapan. Ya, 30 menit setelah sarapan. Kenapa tidak langsung? Karena setelah makan kandungan asam di mulut tinggi. Sehingga kalau kita buru-buru sikat gigi itu kalah kandungannya. Kandungan di pasta gigi itu kalah jadi tidak berfungsi," ujar Dokter Maesa dalam acara Media Gathering Senyum Alami, Gigi Sehat #YakinBarakat, di Jakarta Selatan, Rabu (18/10).
Oleh karena itu, ia mengimbau untuk menerapkan hal ini kepada seluruh keluarga di rumah untuk membiasakan diri menyikat gigi setelah sarapan serta sebelum tidur. Sebab sisa asam yang tidak dibersihkan dapat berdampak buruk pada gigi. Asam yang menetap akan menyebabkan proses demineralisasi atau hilangnya ion dalam rongga mulut.
Baca juga:
Presiden Jokowi dan Sekjen PBB Bahas Aksi Iklim hingga Situasi di Gaza
"Saat kita tidur bakteri sedang hidup, di mana sisa makanan yang menempel di mulut kita. Bakteri bercampur dengan asam dan sisa makanan, itu akan membuat plak atau karang muncul. Itulah karang gigi muncul," kata Dokter Maesa.
"Saat kita terlelap, tubuh istirahat eh tahunya banyak sisa makanan. Jadi wajib sikat gigi karena jangan sampai saat kita tidur sisa makanan masih bertumpuk," sambungnya.
Artinya, kata Dokter Maesa, sisa makanan di mulut akan hilang apabila rajin menyikat gigi. Menjaga kebersihan gigi sama dengan menghindari kemunculan plak pada gigi.
"Jadi memang tips dari saya, simple dan dilakukan setiap hari, sikat gigi yang benar dan ke dokter gigi 6 bulan sekali jangan hanya kalau sakit gigi," pungkas Dokter Maesa.
Comments (0)
There are no comments yet