Kegiatan ini membawa mahasiswa semester 2 Program Studi Arsitektur untuk mendalami perkembangan arsitektur tradisional di Kabupaten Barru dan Kota Parepare, Sulawesi Selatan.
Studi tur "JEJAK" bukan hanya sekadar perjalanan, melainkan juga menjadi bagian integral dari tugas besar mata kuliah Perkembangan Arsitektur. Dalam kegiatan ini, para mahasiswa ditugaskan untuk mengidentifikasi dan menganalisis evolusi arsitektur pada objek-objek rumah adat atau bangunan tradisional yang mereka kunjungi. Hal ini bertujuan untuk memberikan pemahaman langsung dan mendalam mengenai karakteristik, filosofi, serta adaptasi arsitektur lokal seiring waktu.

Salah satu destinasi utama dalam jelajah arsitektur ini adalah Rumah Adat Sao Soro Kannae yang terletak di Desa Binuang, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. Mahasiswa berkesempatan untuk mengamati secara langsung struktur, material, dan detail arsitektur dari rumah tradisional tersebut, serta mendapatkan wawasan mengenai nilai-nilai budaya dan sejarah yang melekat padanya.

Baca juga:
Pasangan JADI Mendapat Restu Eddy Baramuli pada Pilkada Pinrang 2024

Kegiatan ini diharapkan dapat memperkaya wawasan akademis mahasiswa Arsitektur Universitas Fajar, sekaligus menumbuhkan apresiasi terhadap kekayaan warisan arsitektur tradisional Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan. Melalui "JEJAK", HMA FT. UniFa berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan kompetensi mahasiswa di bidang arsitektur, khususnya dalam memahami konteks lokal dan keberlanjutan.